Cintai Hidupmu Sebelum Datang Kematianmu.

Pernah gak sih kalian sejenak mikirin tentang kehidupan? Pernah atau enggak pernah sama sekali? Kalau yang gak pernah sama sekali mungkin hidupnya aman terkendali, atau jangan-jangan udah males hidup kali jadi gak mikirin tentang kehidupan lagi hahaha. Itu sedikit chit-chat dari gue berhubungan dengan apa yang akan gue bahas kali ini, iya tentang kehidupan di dunia yang sudah semakin tua ini.

 Jadi gini, bayangin deh dunia ini udah berapa lama berputar mengelilingi porosnya yang telah ditentukan, pasti sudah sangat lama sekali dan tak terbayangkan, dari kalian belum lahir, dari kakeknya kakek kalian belum lahir pun dunia ini sudah berputar, entah dari kapan mulainya perputaran ini, semua hanya Tuhan yang tahu. Kita juga gak tahu kan kapan dunia ini akan berhenti berputar. Jika tahu mungkin semua orang akan ketakutan dan was-was. Soalnya kita tidak tahu tepatnya kapan kita lahir ke dunia, dan kita tidak tahu kapan tepatnya kita meninggal dunia. Sama seperti halnya kita bangun tidur, kita gak tahu detik menit jam berapa kita bangun, dan kita juga tidak tahu detik menit jam tepatnya kita mulai tertidur.

Mungkin itu singkat cerita dari gue soal perumpamaan tentang awal mula hidup dan mati yang kita semua pasti alami. Masuk ke persolaan kehidupan,  kita diberi anugerah untuk hidup di dunia ini dengan semua kelebihan dan kekurangan yang kita dapat dari Tuhan. Semua orang memiliki kekurangan dan kelebihannya masing-masing, setiap orang itu berbeda tidak ada yang sama, semua tentang jodoh, rezeki, takdir, dan lain-lain sudah ditentukan oleh Tuhan. Tapi pernah gak sih kalian mikirin ke depannya akan jadi apa dunia ini? Pertanyaan yang hampir sama dengan yang awal gue tanyain. Kalian takut mati gak sih? Mungkin kebanyakan orang pasti takut mati, banyak alasannya seperti belum mendapatkan kebahagiaan mungkin, atau amalan belum cukup untuk masuk Surga, atau bisa juga karena belum menikah ehehehe.

Bicara tentang kematian dan kehidupan, gue sedikit miris sama kelakuan anak-anak zaman sekarang, kalian tahu gak kenapa? Coba kalian lihat di sekeliling kita. Gue ambil salah satu contoh dari sekian banyak kelakuan yang sudah melenceng. Dimulai dari anak muda sekitar umur 13an atau masih SMP, sekarang banyak loh yang melakukan ritual dalam pacaran yang aneh-aneh, mungkin dulu gak ada yang namanya pacaran, atau mungkin dulu pacaran itu cuma ketemuan, ngobrol, teleponan, atau hal lainnya yang biasa saja, tapi yang jelas kalau yang namanya jomblo itu pasti gak punya pacar hehehe. Tapi sekarang semua itu sudah berubah, contohnya ketika ada sepasang kekasih yang sedang kencan di tempat sepi atau bisa dibilang romantis-romantisan padahal mau cari kesempatan dalam kegelapan, di suatu tempat yang sepi dan cuma berdua biasanya yang mereka lakukan pertama yaitu cuma pegangan tangan, tapi setelah pegangan tangan lalu ciuman terus tangan si cowok mulai berselancar di tubuh si cewek, dan seterusnya yang jika dijelaskan sampai akhir akan menimbulkan sebuah imajinasi liar bagi para pembaca tulisan ini ehehehe. Bahkan sekarang sudah banyak sekali kasus yang mungkin bisa dibilang miris, seperti melakukan free sex di berbagai tempat, kalian pikir deh anak SMP sudah Making Love gimana gede nya coba. Mereka sudah gak perawan dan masa depan mereka bisa hancur dan jauh ke hal-hal negatif lainnya. Padahal anak muda zaman sekarang adalah generasi masa depan penerus bangsa kita, bangsa Indonesia. Merdeka!!!

Apakah dengan kejadian seperti di atas merupakan salah satu tanda akhir zaman? Bagi gue jawabannya adalah iya, karena kebanyakan dari mereka yang seperti itu sudah mulai melupakan kehidupan akhiratnya, bahkan melupakan Tuhannya sendiri. Sebagai contohnya bisa kita lihat bahwa ketika orang yang sedang melakukan hubungan sex di luar nikah yang mereka pikirkan adalah, bahwa apa yang sedang mereka lakukan pada saat itu juga tidak ada orang lain yang melihatnya, itulah bukti mereka sudah melupakan Tuhannya, karena sesungguhnya Tuhan selalu melihat apa yang dilakukan oleh semua orang. Dan banyak contoh lain lagi seperti kebanyakan anak muda zaman sekarang lebih memilih untuk memuaskan kehidupan duniawi ketimbang akhirat sebagai contoh, banyak pemuda yang rela mengeluarkan uang puluhan juta demi menonton acara idolanya, tapi terkadang mereka lupa untuk menunaikan ibadah, yang dengan jelas gratis dan tidak membutuhkan waktu lama jika dibandingkan dengan menonton acara artis idola. Lupa bersedekah, tapi mereka meluangkan uang demi membeli sesuatu yang merugikan dirinya sendiri, seperti membeli rokok, minuman keras, bahkan sampai narkoba. Generasi penerus bangsa Indonesia sudah banyak yang seperti itu. Apa kata dunia?

Kembali ke bahasan awal tentang sex di luar nikah, jika hal ini terus-menerus dilakukan oleh banyak orang akibatnya akan sangat buruk. Perempuan yang sudah melakukan sex di luar nikah akan kehilangan keperawanan, dan masa depan mereka menjadi hancur, bahkan lebih buruknya mereka bisa terkena gangguan jiwa akibat tekanan dari berbagai pihak yang memungkinkan orang itu melakukan tindakan bunuh diri. Contoh lain dari buruknya sex di luar nikah yaitu, jika tidak dapat mengendalikan hal tersebut maka akan terjadi kehamilan, positifnya mungkin mereka bisa bertanggung jawab dengan cara menikah karena kecelakaan sex bebas, tapi emang mau kalian menikah karena kecelakaan hamil? Emang kalian gak malu sama diri sendiri, sama keluarga, sama orang lain yang mengenali kalian? Coba pikir lagi sebelum melakukan hal-hal yang merugikan diri sendiri dan orang lain. Namun di sisi negatifnya, perempuan itu bisa saja ditinggalkan dengan kondisi hamil, mereka bisa menggugurkan calon anaknya, bisa juga mereka melahirkannya lalu membuang bayinya, bahkan si cewek bisa terkena penyakit HIV. Tapi semua tergantung bagaimana si perempuan itu menanggung malu dan akibat kepada orang-orang yang ada di sekitarnya, ketika anak itu dilahirkan maka anak itu akan kehilangan bapaknya, dan ini salah satu tanda akhir zaman juga, karena banyak anak yang mencari bapaknya korban sex bebas.

Ingat! Masuk Surga itu gratis, seperti melakukan ibadah di masjid, pengajian bareng, dan lain-lain. Namun masuk Neraka itu mahal, seperti sex bebas dengan psk atau pasangan tidak resmi dengan menyewa hotel yang tentunya harus mengeluarkan biaya, atau mabok-mabokan dan pemakaian narkoba, semua itu membutuhkan biaya, tapi kenapa kebanyakan manusia zaman sekarang memilih yang mahal dan akhirnya akan menyengsarakan masa depan dan masa di akhirat nanti. Ayo renungkanlah, inilah saatnya kita berubah!

Artikel ini dibuat bertujuan untuk mengikuti Giveaway yang diadakan di blognya www.kasihelia.com tentang Ayo Menulis Alasan Untuk Hidup #CintaiHidupmu. Dari hasil berbagai contoh pengamatan gue di atas, untuk kita semua para pembaca terutama bagi gue pribadi, semoga dapat mengambil hikmah yang terselip dari apa yang gue tulis, harapan gue sih marilah kita semua kembali ke jalan yang benar dan diridhoi oleh Tuhan, karena kita sebagai makhluk ciptaannya pasti akan kembali ke Sang Pencipta. Ayo buatlah hidupmu menjadi lebih hidup dengan melakukan banyak kegiatan yang positif! Ayo jangan hancurkan masa depanmu dan hidupmu, marilah kita menjadi yang lebih baik lagi untuk menjalani hidup, karena itu #CintaiHidupmu sebelum waktu hidupmu habis dan berubah menjadi kematian.

Semoga kita semua termasuk ke dalam golongan yang beriman dan ahli Surga. Amin.

Mungkin para pembaca juga pernah menemukan hal sepeti di atas tadi, atau mau menambahkan perilaku anak muda zaman sekarang bisa ditambahkan di kolom komentar. Terima kasih. :)